Dewan Kota Ajak Masyarakat Jadi Pemilih Berkualitas Tanpa Hoax
PALANGKARAYA – Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang. Media sosial dipenuhi pemberitaan seputar Partai Politik (Parpol) yang kini sudah menetapkan calon-calon dari kadernya masing masing.
Masyarakat dengan sangat mudah berbagi dan menciptakan informasi yang langsung di sebarkan melalui media sosial, kemudian dengan cepat di serap oleh pengguna dari berbagai kalangan.
Sekretaris Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Noorkhalis Ridha menekankan, pentingnya menjaga integritas dan esensi kegembiraan dalam pesta demokrasi.
Ia menggaris bawahi, bahwa pemilu seharusnya menjadi ajang di mana seluruh lapisan masyarakat dapat merayakan demokrasi dengan riang dan gembira.
“Namun, penyebaran berita bohong atau hoax dapat mengganggu suasana positif tersebut,” jelas Noorkhalis Ridha, Selasa 29 Agustus 2023.
Politisi Partai PAN tersebut menjelaskan, sejatinya pemilu itu adalah ajang pesta demokrasi bagi seluruh lapisan masyarakat. Dan tentu sejatinya pesta harus dalam suasana riang dan gembira.
“Maka untuk itu, agar menjaga pemilu yg menggembirakan, diharapkan tidak ada lagi berita bohong/hoax yg kemudian menghilangkan esensi kegembiraan itu. Karena berita bohong/hoax ini mengkhawatirkan masyarakat,” ungkapnya.
Noorkhalis Ridha juga menyuarakan keprihatinan atas potensi dampak negatif berita bohong atau hoax terhadap masyarakat.
Menurutnya, dalam konteks pemilu, informasi palsu tersebut bisa merusak citra kandidat, mempengaruhi opini publik, dan bahkan memicu konflik sosial.
“Oleh karena itu, peran masyarakat dalam menyaring dan memeriksa kebenaran informasi sebelum dibagikan sangat penting,” pungkasnya.
