DPRD Kalteng Apresiasi Terobosan Kadisdik Muhammad Reza Prabowo
PALANGKA RAYA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Tengah (Kalteng) memberikan apresiasi terhadap berbagai terobosan yang telah dilakukan oleh Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kalteng, Muhammad Reza Prabowo. Hal ini disampaikan dalam rapat koordinasi Komisi III DPRD Kalteng bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mitra di ruang rapat Komisi DPRD, pada Rabu, 8 Januari 2025.
Program Unggulan dan Inovasi Pendidikan di Kalteng
Dalam rapat tersebut, Kadisdik Kalteng memaparkan sejumlah program unggulan yang telah dan akan dijalankan, di antaranya transformasi Sekolah Luar Biasa (SLB) konversi Program Keluarga Harapan (PKH), Sekolah Gratis mulai Januari 2025, Kuliah Gratis, serta pengembangan platform PENA Berkah untuk transparansi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Reza juga mengungkapkan bahwa seluruh sekolah di Kalteng telah beralih ke papan tulis interaktif berbasis digital, menggantikan papan tulis kapur yang lebih tradisional.
Tak hanya itu, Reza juga menambahkan bahwa pada tahun 2025, pihaknya akan fokus menyelesaikan penyediaan fasilitas pendidikan di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). Ini termasuk pengadaan speedboat, kelotok, dan koneksi internet berbasis Starlink untuk mendukung akses pendidikan di daerah-daerah yang sulit dijangkau.
Program lainnya yang menjadi prioritas adalah peningkatan kesejahteraan guru melalui pembangunan 5.000 rumah guru berkah, dengan uang muka sebesar Rp10 juta yang ditanggung oleh Pemerintah Provinsi. Selain itu, pihaknya juga akan menyelenggarakan try out gratis untuk Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan Seleksi Mandiri Perguruan Tinggi Negeri (AMB).
DPRD Berikan Apresiasi dan Saran
Paparan Reza mendapatkan sambutan positif dari anggota DPRD Kalteng. Wakil Ketua DPRD Kalteng, Muhammad Anshari, memuji semangat Reza dan menyebutnya sebagai sosok yang sangat energik. “Kadisdik saat ini sangat bersemangat, dan program-program yang dihadirkan sangat menjanjikan. Namun, saya mengusulkan adanya penambahan guru untuk pendidikan khusus,” ujarnya.
Senada dengan itu, Sekretaris Komisi III DPRD Kalteng, Bryan Iskandar, juga memberikan pujian terhadap terobosan yang telah dilakukan Kadisdik dalam waktu singkat. “Dalam waktu singkat, banyak terobosan luar biasa yang dilakukan oleh Kadisdik, meskipun baru satu tahun menjabat,” ujarnya.
Bryan juga mengingatkan agar mitigasi dilakukan terkait rencana penghapusan sistem zonasi agar tidak menimbulkan kegaduhan di masyarakat. Selain itu, ia turut mengusulkan pembangunan unit sekolah baru di beberapa daerah karena ketimpangan jumlah SMP dan SMA yang cukup besar.
Anggota Komisi III DPRD Kalteng, Wengga, mengusulkan pembangunan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Desa Penyang, Kabupaten Kotawaringin Timur, yang dinilai sudah siap untuk dibangun. Ia juga menyarankan agar platform PENA Berkah dilengkapi dengan fitur pengajuan pembangunan sekolah baru.
Sinergi untuk Pendidikan yang Lebih Baik
DPRD Kalteng menyambut baik upaya-upaya yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kalteng. Kolaborasi antara pemerintah dan legislatif diharapkan dapat menciptakan kebijakan yang lebih efektif dalam menciptakan sumber daya manusia (SDM) unggul, serta memastikan pendidikan berkualitas dapat diakses oleh seluruh masyarakat Kalteng, termasuk yang berada di daerah-daerah terpencil.
Simak Berita Lainnya dari Cyrustimes dengan Mengikuti di Google Berita
