Peristiwa

Jelang Lebaran, Pengemis Masih Berkeliaran di Jalan Yos Sudarso Palangka Raya

Salah satu Pengemis saat beraksi meminta minta di Kota Palangka Raya

PALANGKA RAYA – Sejak awal tahun hingga menjelang lebaran Tahun 2024, sejumah pengemis masih ditemukan berkeliaran dan kedapatan meminta-minta di beberapa kedai dan rumah makan di Jalan Yos Sudarso Palangka Raya Kalimantan Tengah.

Kemunculan para pengemis tersebut membuat sejumlah pengunjung yang terganggu atas aksi minta-mintanya yang dinilai sangat meresahkan.

Salah satu pengunjung di Kedai Kopi bernama Febriadi mengaku risih atas kehadiran para pengemis yang seakan terorganisir.

“Saya sering nongkrong disini, pengemisnya itu itu aja orangnya, ada kemungkinan mereka terorganisir,” Katanya, Sabtu 30 Maret 2024.

Ia juga juga mempertanyakan terkait kinerja dari pihak Dinas Sosial Kota Palangka Raya, dengan menyebut adanya pembiaran dari kemunculan sejumlah pengemis hingga saat ini.

“Dinas terkait seharusnya segera menindak, kalau begini mereka terkesan melakukan pembiaran dan membuat julukan Kota Cantik Palangka Raya jadi tercoreng,” tegasnya.

Sementara itu, maraknya kemunculan pengemis di Kota Palangka Raya, sebelumnya sudah ditanggapi oleh Kepala Dinas Sosial setempat, Riduan yang dengan tegas mengatakan, pihaknya segera menertibkan.

“Rencana senin kami akan mengundang pihak Satpol PP untuk rapat,” Kata Riduan saat di konfirmasi, Minggu 14 Januari 2024.

Riduan menjelaskan pertemuan dilakukan dalam upaya menindaklanjuti laporan dari kemunculan pengemis yang berkeliaran di Kota Palangka Raya.

“Kami akan berkoordinasi dengan satpol pp dan polres dalam melakukan peninjauan dan penertiban di lapangan,” pungkasnya.

Namun, hingga menjelang lebaran, masih ditemukan sejumlah pengemis yang masih meminta minta dan berkeliaran di Kota Palangka Raya.

Disisi lain, warga net di media sosial tiktok sebelumnya juga mengeluhkan akan kemunculan Pengemis di Kota Palangka Raya.

Banyak warga net berpendapat, tidak hanya merusak pemandangan, kemunculan pengemis yang tersebar di beberapa titik di Kota Palangka Raya sangat meresahkan.

Hal itu dikarenakan, dalam melakukan aksi mengemisnya, para gepeng tidak segan segan memaksa dan mencela targetnya jika tidak di beri uang.

Mengutip beberapa komentar Netizen dari akun resmi Tiktok Cyrustimes, terkait kemunculan pengemis yang berkeliaran di Kota Palangka Raya Kalimantan Tengah.

“Iya ih meresahkan, gimana ya, bukannya apa, gak bagus buat kebiasaan dan mental anak muda sih, soalnya yang ngemis juga masih sehat-sehat bukannya cari kerjaan lain,” tulis dari akun @justcallme_queen, Rabu 17 Januari 2024.

Selanjutnya ada komentar dari akun @lulaaRiveraa, yang menulis pengalamannya saat di hampiri pengemis.

“Teman ku pernah di katain oleh pengemis bodoh, karena gak di kasih duit,” tulisnya.

Tanggapan unik hadir dari akun @NathaliaAngelilca… yang menulis pengalamannya saat diminta pengemis di daerah Yos Sudarso.

“Pernah waktu lagi makan di daerah Yos, ada yang minta terus saya gak kasih, malah dibilang ‘dasar miskin’ (sambil tertawa),” tulisnya.

Terdapat juga komentar yang ditulis akun @Naylacantik*_* terkait adanya dugaan para pengemis yang beredar saat ini terkumpul dalam satu kelompok.

“Yang pake jilbab sering lewat jalan tjilik riwut, bahkan aku juga pernah liat naik mobil Pajero sport, kayaknya bossnya deh,” tulisnya.

Selain itu, ada komentar kritis dari akun @ANH yang menulis pengalaman kurang mengenakan saat dihampiri pengemis.

“Meresahkan sih, apalagi di pasar besar, masa mintanya sampai megang-megang tangan, gak sopan banget, bukannya gak iba sama orang, tapi ya gak gitu caranya,” tulisnya.

Masih banyak lagi tanggapan terkait dampak buruk akibat kemunculan gepeng yang meresahkan dan tidak baik untuk pemandangan di Kota Palangka Raya.

 

Simak Berita Lainnya dari Cyrustimes dengan Mengikuti di Google Berita

Tutup
Exit mobile version