Pemprov Kalteng Komitmen Wujudkan Pemerataan Akses Pendidikan Lewat Program Sekolah dan Kuliah Gratis
PALANGKA RAYA – Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kalimantan Tengah (Kalteng), Muhammad Reza Prabowo, menegaskan bahwa program Sekolah dan Kuliah Gratis merupakan wujud nyata perhatian pemerintah dalam mewujudkan pemerataan akses pendidikan di seluruh daerah Kalteng. Pernyataan ini disampaikan Reza saat menerima kunjungan anggota DPD RI daerah pemilihan (dapil) Kalteng, Agustin Teras Narang, pada Senin, 6 Januari 2025.
Komitmen Pemprov Kalteng dalam Menjamin Pendidikan yang Layak
“Kami berkomitmen memastikan setiap anak di Kalteng mendapatkan pendidikan yang layak tanpa terkendala biaya. Program ini berlaku untuk semua sekolah, baik di perkotaan maupun di pedalaman,” ujar Reza, yang menyatakan bahwa pendidikan harus menjadi hak setiap anak, tanpa terkecuali.
Dana Ratusan Miliar untuk Sekolah dan Kuliah Gratis
Untuk mendukung program ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng telah mengalokasikan dana ratusan miliar rupiah. Anggaran tersebut digunakan untuk mendanai program sekolah gratis di jenjang SMA, serta kuliah gratis bagi mahasiswa yang memenuhi kriteria tertentu.
Program kuliah gratis, menurut Reza, hadir sebagai solusi bagi mahasiswa kurang mampu yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi tanpa terkendala biaya. Melalui kerja sama dengan 32 perguruan tinggi di Kalteng, pemerintah membuka peluang lebih luas bagi generasi muda untuk mengakses pendidikan tinggi.
Program Sekolah dan Kuliah Gratis Dukung Pembangunan SDM Unggul
Reza menambahkan, program ini dirancang secara komprehensif guna mendukung pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang unggul di Kalteng. Pemprov Kalteng juga terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan kelancaran dan keberlanjutan program ini.
