Palangka Raya

Puskesmas Tangkiling Gelar Lokakarya Mini di Kelurahan Banturung Fokus Tumbuh Kembang Balita

53 Balita di Banturung Masuk Program SSGI

PALANGKA RAYA — Puskesmas Tangkiling mengadakan lokakarya mini di Kelurahan Banturung, Palangka Raya, pada Jumat (18/10). Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak lintas sektor dan bertujuan untuk membahas program kesehatan, khususnya terkait dengan tumbuh kembang anak di bawah usia lima tahun (Balita).

Dalam lokakarya yang juga diwarnai dengan pemeriksaan kesehatan Balita, sejumlah kegiatan dilakukan, seperti penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, serta pemberian vitamin dan makanan tambahan untuk mendukung pertumbuhan mereka.

Lurah Banturung, Bambang, dalam kesempatan itu melaporkan bahwa terdapat 53 Balita yang terdata dalam Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) di wilayah Kelurahan Banturung. Data tersebut memberikan gambaran penting mengenai status gizi dan tumbuh kembang Balita, yang meliputi masalah kesehatan seperti stunting, wasting, underweight, dan overweight.

“Survei ini bertujuan untuk memantau status gizi Balita, agar kami bisa merancang program intervensi yang tepat, termasuk pemberian gizi tambahan untuk mendukung pertumbuhan mereka,” ujar Bambang.

Bambang juga menambahkan bahwa tim dari kelurahan, kecamatan, dan Puskesmas Tangkiling melakukan kunjungan rutin ke rumah-rumah Balita untuk memastikan bahwa mereka menerima bantuan pangan yang diperlukan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Palangka Raya untuk mengoptimalkan layanan kesehatan bagi anak-anak di usia balita, serta untuk menanggulangi masalah gizi yang masih menjadi perhatian utama dalam program kesehatan masyarakat.

Tutup
Exit mobile version