RIBK, Berfungsi Sebagai Haluan Bersama Dalam Upaya Pembangunan Kesehatan di Seluruh Indonesia
KUALA KAPUAS – Pemerintah Daerah (Pemkab) Kapuas bersama Dinas kesehatan menggelar Upacara dalam rangka memperingati hari Kesehatan Nasional ke-59 TA 2023.
Bertempat di Halaman Kantor Bupati Kapuas, upacara tersebut, dipimpin oleh Pj Bupati Kapuas yang diwakili Sekda Kapuas, Septedy bertindak selaku Inspektur Upacara, diikuti oleh seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Kontrak Lingkup Pemerintah Kabupaten Kapuas.
Turut hadir juga Pejabat Eselon II, III, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H Soemarno Sosroadmodjo Kuala Kapuas dr. Agus Waluyo dan para Kepala UPT Puskesmas se Kabupaten Kapuas, UPT Labkesda dan seluruh perangkat yang berada dibawah Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas.
Dalam sambutan Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI) yang dibacakan oleh Sekda Kapuas Septedy, Indonesia tengah mengalami periode bonus demografi yang terjadi hanya satu kali dalam peradaban sebuah negara.
Bangsa Indonesia harus bekerja keras memanfaatkan peluang ini sebagai momentum Indonesia lolos dari Middle-Income Trap, menjadi negara berpendapatan tinggi, serta mencapai visi Indonesia emas 2045.
Manusia Indonesia yang sehat dan cerdas adalah kunci mencapai masa keemasan itu, karenanya tema Hari Kesehatan Nasional ke-59 yaitu, “Tranformasi Kesehatan Untuk Indonesia Maju” mutlak dilaksanakan.
Untuk itu, setiap orang berhak memperoleh Kesehatan dan negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan Kesehatan yang layak.
Amanat UUD 1945 bagi kita, berdasarkan mandat itulah enam pilar transformasi Kesehatan penopang system Kesehatan Indonesia harus kita bangun bersama dengan serius dan terus menerus.
Adapun keenam pilar tersebut antara lain, Tranformasi Layanan Primer, Tranformasi Layanan Rujukan, Tranformasi Sistem Ketahanan Kesehatan, Tranformasi Pembiayaan Kesehatan, Tranformasi SDM Kesehatan dan Tranformasi Teknologi Kesehatan.
Lebih lanjut, Pemerintah kini sedang Menyusun rencana induk bidang Kesehatan (RIBK), yang akan berfungsi sebagai Haluan bersama dalam upaya pembangunan Kesehatan diseluruh Indonesia.
“Pesan Saya, RIBK harus diacu oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam merencanakan, menganggarkan dan mengimplementasikan program Kesehatan wilayahnya”.
Dirinya mengajak seluruh masyarakat untuk turut membangun Kesehatan, dimulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitar kita. “Mari kita bangun bersama tubuh dan jiwa yang sehat dan kuat demi Indonesia emas 2045”, pungkasnya.
Diakhir acara Upacara, dilanjutkan pemotongan nasi tumpeng oleh Sekda Kapuas Septedy bersama dengan Plt Kadinkes Kabupaten Kapuas dr. Tonun Irawaty Pandjaitan dan para Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemkab Kapuas, serta menyerahkan piagam penghargaan kepada Tenaga Kesehatan yang telah berbakti diwilayah terpencil Kabupaten Kapuas. (DN)