Telan APBDes Rp 400 Jt, Proyek Jalan di Desa Tumbang Bahanei Gunung Mas Dinilai Gagal
PALANGKA RAYA – Proyek pembangunan jalan di Desa Tumbang Bahanei, Kecamatan Rungan Barat, Kabupaten Gunung Mas Kalimantan Tengah, menjadi pusat perhatian masyarakat setempat.
Pasalnya, proyek pembangunan jalan yang menelan anggaran pendapatan belanja desa (APBDes) sekitar Rp 400 juta dan baru selesai satu bulan lalu tersebut, kini sudah dalam kondisi rusak.
Ditambah, proyek yang seharusnya direncanakan selesai pada tahun 2023 lalu, baru direalisasikan Pemerintah Desa setempat pada akhir Januari 2024. Sehingga masyarakat menilai proyek jalan tersebut telah gagal.
Salah satu warga yang tidak mau disebutkan namanya berinisial (D) mengaku kecewa atas kegagalan proyek yang seharusnya menjadi sarana infrastruktur penting bagi desa mereka.
“Dengan panjang sekitar 200 meter, proyek jalan tersebut awalnya diharapkan untuk meningkatkan aksesibilitas dan kesejahteraan masyarakat setempat. Namun, kenyataannya sangat berbeda,” ucapnya, Rabu 6 Maret 2024.
Ia mengaku sempat mengunggah video kondisi jalan di Desa Tumbang Bahanei ke media sosial dan mendapat intervensi dari pihak oknum pemerintah desa (pemdes) setempat.
“Dapat ancaman dari pihak mereka (oknum pemdes-red) karena postingan video jalan cor di Desa Tumbang Bahanei, mereka menganca untuk melaporkan ke kepolisian dengan tuduhan pencemaran nama baik katanya, itu dari pihak Kades,” akunya.
Berdasarkan informasi yang beredar, kurangnya pengawasan dan pengelolaan yang baik menjadi faktor utama dalam kegagalan proyek itu. Selain itu, masyarakat juga menyoroti bahwa tidak ada pemasangan spanduk anggaran selama pembangunan jalan tersebut.