Headline

Waspada! Begal Mulai Beraksi di Palangka Raya, Gasak Uang Warga 3 Juta Sambil Bawa Parang

Ilustrasi Pembegalan;Foto/Istimewa

Cyrustimes.com,Palangka Raya– Masyarakat yang berada di wilayah hukum Polresta Palangka Raya, Polda Kalimantan Tengah sepertinya perlu meningkatkan kewaspadaan akan tindakan kriminalitas jalanan.

Pasalnya, seorang pria bernama Heru (50) telah menjadi korban percobaan pembegalan yang terjadi di Jalan Adonis Samad No 01, tikungan depan SC Bandara Tjilik Riwut pada Jumat 10 Maret 2023 pukul 04:40 Wib.

Heru di ketahui menjadi korban percobaan begal yang dilakukan oleh tiga orang. Peristiwa ini terjadi ketika korban mengendarai sepeda motor jenis Honda Beat dengan nopol:KH6250 YF.

Berdasarkan surat laporan yang di dapat Cyrustimes.com, kejadian ini bermula sekira pada Jumat 10 Maret 2023 pukul 03:15 Wib Danru bernama Nanang Wahyudi mendapatkan laporan via telfon dari saudara Ismet yang menyebutnya telah terjadi peristiwa pembegalan di dekat kediamannya.

Selanjutnya pukul 03:51 personil bernama Randi Aswandi, Nanang Wahyudi, dan Hendy Gema meluncur ketempat kejadian.

Tiba sekira pukul 03:55 Wib para personil membenarkan bawa ditempat tersebut telah terjadi aksi kriminalitas jalanan yakni pembegalan.

Sementara dalam surat laporan itu disebutkan personil yang tiba di lokasi kejadian selanjutnya mendapatkan informasi dari saksi ditempat yakni saudara Ismet, bahwa sempat terdengar teriakan seseorang meminta pertolongan.

Kemudian menurut keterangan korban Heru, bahwa dirinya telah menjadi korban pelaku begal yang mencoba merampas motor miliknya.

Modusnya ialah, para pelaku yang berjumlah tiga orang itu menyerempet korban sambil menodongkan sebilah parang dan menarik jaket korban hingga robek.

Menurut keterangan Heru, tiga orang kawanan begal ini menjalankan aksinya dengan menggunakan motor dan membawa parang. Adapun ciri-cirinya yakni satu orang memakai baju kaos berwarna putih dan dua pelaku memakai baju kaos berwarna gelap.

Atas kejadian ini korban Heru mengalami kerugian uang sebesar Rp 3 juta. Cyrustimes mencoba melakukan konfirmasi ke Polsek Pahandut, yang menjadi wilayah tempat terjadinya peristiwa tersebut.

Dihubungi melalui pesan aplikasi WhatsApp, Kapolsek Pahandut Kompol Saiful Anwar mengaku sedang ada kegiatan.

“Saya kebetulan ini ada kegiatan. Coba bisa ke Reskrim Polsek pak. Disuruh saya gitu konfirmasi,”demikian isi pesan tersebut.

Cyrustimes.com pun mendatangi polsek Pahandut, menurut keterangan anggota Buser yang berada di tempat itu, sampai saat ini belum ada laporan ke Polsek Pahandut terkait kejadian tersebut.

Tutup
Exit mobile version