Bantuan Beras Jadi Upaya Menekan Laju Inflasi Daerah
“Kita tanggapi dengan baik, ya. Alhamdulillah kita juga dapat kuota dari (pemerintah) pusat. Sekaligus ini merupakan momen yang sangat baik di bulan Ramadan, menjelang lebaran. Sehingga harapannya bisa membantu meringankan masyarakat,” terangnya.
Pria yang pernah menjabat sebagai staf ahli wali kota itu menambahkan, distribusi beras bantuan pangan pemerintah ini adalah amanat Presiden Joko Widodo.
Dimana pada tahun 2023 ini, pemerintah telah mengalokasikan anggaran ketahanan pangan dengan fokus program untuk penguatan sektor pertanian dan penguatan cadangan pangan.
“Inilah yang nantinya bisa untuk membantu orang-orang yang tidak mampu dan terkait menjaga stabilitas harga dan menekan laju inflasi di Kota Probolinggo,” tandasnya.
Senada dengan apa yang disampaikan Wawan, Lurah Sukabumi Angga Pramudya mengatakan, pendistribusian di wilayahnya diharapkan dapat memberikan manfaat.
Sehingga masyarakat tidak kebingungan, terutama sampai saat ini harga beras terus merangkak naik.
Pihaknya juga mengklaim giat ini didukung dengan antusias masyarakat yang tinggi.
Hal itu bisa dilihat dari bagaimana masyarakat yang datang mengantre sejak pagi itu, terpantau disiplin dan tertib, sehingga giat yang berlangsung tak sampai jam 2 siang ini, dapat berjalan lancar.
“Alhamdulillah warga antusias dan cukup tertib juga, sehingga giat ini (berjalan) lancar. Disini, para penerimanya ada sebanyak empat ratus Sembilan puluh empat orang,” jelasnya.
Penyaluran CBP yang merupakan program Badan Pangan Nasional hasil kerja sama Bulog, Kantor Pos Indonesia dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur tersebut, menurut Kepala Dinsos Provinsi Jawa Timur Alwi sekitar 3.425 juta beras siap digelontorkan.