Serahkan LKPD Unaudited ke BPK, Wali Kota Berharap Bisa Pertahankan Opini WTP
Sementara itu, dalam sambutannya Gubernur Khofifah Indar Parawansa mengingatkan seluruh tim baik di Pemprov maupun kabupaten/ kota untuk menyiapkan laporan yang transparan, akuntabel, valid dan tepat waktu. Karena itu dibutuhkan tim yang fokus dalam memberikan data yang diperlukan oleh BPK. Hal ini penting mengingat saat ini telah memasuki bulan Ramadan dan akan segera bertemu hari libur dalam rangka cuti bersama Idul Fitri.
“Semua hal harus diperhitungkan, karena ada cuti bersama (Idul Fitri) nanti. Dan waktunya audit mulai besok (28/3) sudah jalan sampai 60 hari. Jadi tanggal 25 Mei mendatang harus sudah diserahkan kepada kepala daerah. Maka sekarang tim pemprov, kabupaten maupun kota harus konsentrasi dan fokus,” katanya.
Usai menyerahkan LKPD secara langsung, Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin menegaskan bahwa laporan yang diserahkan kepada BPK sudah disajikan sebaik mungkin oleh tim dari Pemerintah Kota Probolinggo secara transparan, valid dan akuntabel.
“Tinggal kami menguatkan apa yang ada dalam laporan ketika BPK melakukan pemeriksaan. Harapannya, dengan diraihnya opini WTP lima kalo berturut-turut, insyaallah Pemerintah Kota Probolinggo bisa mempertahankan predikat WTP,” ujar Habib Hadi. (Fud)
1 Komentar
-
At the beginning, I was still puzzled. Since I read your article, I have been very impressed. It has provided a lot of innovative ideas for my thesis related to gate.io. Thank u. But I still have some doubts, can you help me? Thanks.
Komentar ditutup.