SITUBONDO – Sikap peduli yang ditunjukkan oleh pengelola SPBU Kotakan, Watulungguh, Kabupaten Situbondo, layak dijadikan contoh. Di tengah antrean panjang pengisian bahan bakar minyak (BBM), saat cuaca sedang terik-teriknya, pihak pengelola SPBU turun tangan langsung memberikan konsumsi kepada para warga yang sedang antre dalam kondisi kepanasan dan kehausan.
Aksi simpatik ini sontak mendapat apresiasi dari masyarakat. Para pengantre, baik pengendara roda dua maupun roda empat, terlihat tersenyum saat menerima air minum dan makanan ringan yang dibagikan secara cuma-cuma. Momen ini menjadi bukti bahwa pelayanan publik bisa dilakukan dengan hati, bahkan di luar tugas formal.
“Luar biasa, jarang ada SPBU yang begini. Biasanya kami cuma bisa menunggu tanpa kepastian, tapi di sini kami malah diperhatikan,” ujar salah satu warga yang ikut mengantre, Selasa 29 Juli 2025.
Langkah yang diambil pengelola SPBU ini, Kang Herman, sejalan dengan semangat Pertamina Idaman—Inisiatif, Dedikasi, Amanah, dan Melayani—yang terus didorong dalam setiap lini pelayanan, termasuk di SPBU. Dengan tindakan nyata seperti ini, SPBU Watulunggoh menunjukkan bahwa mereka bukan hanya sekadar tempat pengisian BBM, tapi juga menjadi contoh praktik pelayanan yang manusiawi dan penuh empati.
Aksi kecil yang berdampak besar ini diharapkan bisa menginspirasi pengelola SPBU lainnya untuk lebih peduli pada kenyamanan dan keselamatan pelanggan, terutama saat menghadapi antrean panjang di tengah cuaca ekstrem.
Tinggalkan Balasan