SITUBONDO – Lagi-lagi oknum Kepala Desa (Kades) di Wilayah Kabupaten Situbondo, diduga menipu warganya yang notabane juga termasuk saudara sendiri. Oknum kades tersebut, merupakan Kepala Desa Bungatan, Kecamatan Bungatan, Kabupaten Situbondo. Dengan modus rental sewa mobil hingga menuai konflik berujung dipolisikan.

Sebelumnya, juga pernah terjadi modus yang sama, namun itu sudah terselesaikan lantaran dilaporkan ke Aparat Penegak Hukum (APH) setempat, yakni laporan ke Polres Situbondo.

Tak hanya 1 buah unit mobil yang dirental, melainkan 5 unit secara beransur, kendaraan itu dipakai sejak pertengahan bulan Juni 2023, hingga sekarang sudah mencapai Rp. 94 jutaan secara global. Sempat ada etika pembayaran, sehingga pernah ada kesepakatan yang tertuang di surat pernyataan bersama, Tapi, hal itu cuma sekedar iming-iming sang kades kepada warganya.

Adi Susanto, yang ditemani sang kekasih tercinta selaku pemilik usaha rental mobil yang berlokasi di Desa Bungatan, persis sebelah timurnya Polsek, Rabu, 12 Juni 2024, sekitar pukul 06-00 petang mendatangi SPKT Polres Situbondo, kedatangan pasutri ini dalam hal untuk melaporkan dugaan tindak pidana penggelapan dan penipuan oleh oknum kades terhadap dirinya.

Mas Adi panggilan akrapnya, melalui istrinya saat dikonfirmasi awak media mengatakan bahwa, kedatangannya ke Polres dalam hal melaporkan dugaan tindak pidana penipuanĀ  yang sudah dilakukan oleh pak tenggi Bungatan, Zainuri.

”Selama kurang lebih 1 tahun ini tanggungannya tercatat hingga Rp. 94.650-biaya sewa mobil, lain lagi tanggungan yang pick up nya mas, kalau ditotal semua Rp. 133 – juatan mas,” kata sang istrinya.

Lanjud, Ia berharap agar supaya haknya kembali, karna dari 5 unit mobil tersebut itu bukan miliknya semua, melainkan punya teman-teman sang suami, otomatis dirinya yang bertanggung jawab untuk menalangi uang sewa mobil yang berjalan kepada pemilik mobil, sebab dirinyalah selaku penanggung jawab dalam usaha rental mobil yang bernama Adi Jaya.

Sementara itu Kades Zainuri, saat dikonfirmasi melalui via telpon oleh awak media Cyrustimes.com, sayangnya belum berhasil, lantaran nomer kades tersebut sedang tidak aktif alias sulit dihubungi.