Disdik Kalteng Buka Suara Usai Dicibir Warganet Soal Beasiswa Tabe

Plt Kepala disdik Kalteng, Muhammad Reza Prabowo

“Kita sama-sama tahu bahwa beasiswa ini dibutuhkan oleh mahasiswa dan alhamdulillah di tahun 2024 ini kenaikan beasiswa ini luar biasa, mulai dari 1,5 juta dinaikkan menjadi 7,5 juta. Adapun untuk 7,5 juta ini nanti disalurkan dalam 3 tahap sebagaimana arahan Pak Gubernur. Hal ini dimaksudkan agar uang ini bisa terkelola dengan baik,” tuturnya.

Meskipun, lanjut Reza memaparkan, proses pencetakan kartu sedang berlangsung, pihaknya menekankan bahwa hal ini berada di bawah ranah Bank Kalteng.

“Saya juga sudah komunikasi dengan direktur utama PT Bank Kalteng Pak Marzuki, proses percetakan ini juga di dalamnya itu ada juga persetujuan dari Bank Indonesia, karena untuk mencetak ada mekanisme perbankan yang harus kita lalui. Karena untuk mencetak ribuan kartu ini kan tidak mudah teman-teman,” paparnya.

Dengan demikian, Disdik Kalteng berusaha menjelaskan dan memastikan bahwa proses penyaluran akan dilakukan secepat mungkin dengan tetap memperhatikan keamanan dan validitas data penerima, sementara netizen terus menunggu kejelasan dan kepastian penyaluran Beasiswa TABE.

“Kita serahkan sepenuhnya kepada PT Bank Kalteng. Setelah selesai nomor rekeningnya sudah tersedia tuh saat ini, ketika nomor rekening sudah siap, terus kemudian kartu juga sudah tercetak 100%, baru seluruhnya bisa kita lakukan penyaluran beasiswanya,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kolom komentar akun Media Sosial milik Dinas Pendidikan (Disdik) Kalimantan Tengah (Kalteng) dipenuhi pertanyaan terkait kejelasan program Beasiswa Tabe.

Tutup
KERJA SAMA DENGAN KAMI_20250629_231916_0000

You cannot copy content of this page