Cyrustimes, Kapuas – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melaksanakan ekspos laporan pendahuluan penyusunan peta potensi dan peluang investasi Kabupaten, bertempat di Aula Bappelitbangda setempat, Selasa 15 April 2025.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Bupati Kapuas dalam hal ini diwakili Sekretaris Daerah, Septedy, didampingi Kepala DPMPTSP Kapuas, Pangeran Sojuaon Pandiangan, dan dihadiri berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan dari instansi pemerintah daerah, pelaku usaha, serta akademisi.
Dalam sambutannya, Sekda Kapuas Septedy menyampaikan pentingnya penyusunan peta potensi investasi sebagai langkah strategis untuk menarik minat investor. Peta potensi investasi ini merupakan alat penting berupa data digital dalam menyajikan informasi yang komprehensif dan akurat mengenai berbagai peluang investasi yang ada di Kabupaten Kapuas.
Melalui data digital terkait potensi dan peluang investasi di Kabupaten Kapuas ini nanti diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas kepada para calon investor mengenai sektor-sektor yang memiliki prospek cerah di daerah Kapuas.
“Kami apresiasi ini sebagai salah satu langkah memangkas alur informasi. Jadi orang kalau mau mencari informasi tidak perlu datang lagi ke Kapuas, cukup dengan membuka websitenya, misalnya website batu bara berkalori tinggi nanti langsung muncul luasannya berapa dan aksesnya” tutup Septedy dalam sambutannya.

Sementara itu, Kepala DPMPTSP Kapuas, Pangeran Sojuaon Pandiangan mengatakan acara ini diadakan untuk meningkatkan pemahaman dan kesiapan berbagai pihak terkait dalam menghadapi peluang investasi yang ada di wilayah Kabupaten Kapuas.
Para peserta diberikan pemahaman mengenai metodologi penyusunan peta potensi investasi, termasuk pengumpulan data, analisis, dan penyajian informasi yang dapat mendukung pengambilan keputusan investasi.
“Kami akan memetakan di 17 kecamatan. Nanti, disetiap Kecamatan tersebut potensi dan peluangnya apa. Nanti dibulan 11 kita evaluasi untuk mengambil data di 10 Kecamatan dulu, karena keterbatasan dana” ungkap Pangeran kepada awak media usai kegiatan.
Kemudian, lanjut Pangeran data-data tersebut kita masukkan ke website. Website itu berbahasa Indonesia dan Inggris. Kenapa, supaya orang luar bisa melihat, dan juga dapat memberikan kemudahan dan kesempatan kepada orang luar yang mau berinvestasi di Kabupaten Kapuas.
Didalam website itu nanti disajikan per Kecamatan, jadi tinggal klik saja Kecamatan mana yang akan dipilih. Disitu nanti muncul peta dan visualnya, sehingga dapat memberikan gambaran kepada calon investor.
Tidak hanya itu, DPMPTSP juga menyajikan infrastrukturnya, Kami akan terbuka misalnya di Kecamatan potensinya apa, dan jalannya apakah masih menggunakan jalan perusahaan.
“Kita sajikan juga jarak tempuhnya, misalkan Palangkaraya menuju Pujon, atau Kapuas menuju Timpah, semua disajikan disitu, jadi lengkap nantinya” tambahnya.
Ini juga akan menjadi gambaran pihak calon investor untuk mengkaji apakah layak untuk berinvestasi atau tidak. Dan juga menjadi gambaran Pemerintah daerah untuk mensupport, apakah disitu harus dibangun jalan, agar investor berminat menanamkan investasinya.
“Kami berharap dengan informasi melalui digital ini Kabupaten Kapuas dapat dikenal banyak memiliki potensi dan investasi,” pungkasnya. (dn)

Tinggalkan Balasan