Cyrustimes.com,Jakarta–Puasa Ramadhan 2023 tinggal menghitung hari. Umat Islam akan memasuki bulan suci tersebut sekitar tiga pekan lagi.

Penentuan awal Ramadhan 2023 di Indonesia ditetapkan berdasarkan hasil keputusan sidang isbat yang digelar oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI. Sidang ini akan dilangsungkan pada 29 Syaban.

Dalam penentuan awal bulan kamariah ini, Kemenag menggunakan metode rukyah dan hisab, sebagaimana amanah Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah.

Rukyah (rukyatul hilal) merupakan pengamatan hilal yang dilakukan pada tanggal 29. Apabila rukyah tidak berhasil dilihat karena hilal belum bisa dilihat atau adanya gangguan cuaca, maka penentuan awal bulan harus disempurnakan 30 hari (istikmal).

Adapun, hasil perhitungan astronomi atau hisab akan dijadikan sebagai informasi awal yang kemudian dikonfirmasi melalui metode rukyat (pemantauan di lapangan).

Sementara itu, Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadhan 1444 H/2023 M jatuh pada Kamis, 23 Maret 2023. Adapun, salat tarawih akan dilaksanakan mulai Rabu (22/3/2023) malam.

PP Muhammadiyah menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal dalam menentukan awal Ramadhan 2023 tersebut. Metode ini menitikberatkan pada posisi geometris benda langit.