Pemprov Kalteng Dukung Program Asta Cita Presiden untuk Ciptakan Generasi Unggul

Plt Kadisdik Kalteng, Muhammad Reza Prabowo saat memberikan cinderamata kepada anggota DPD RI Agustin Teras Narang

Ia menambahkan bahwa Kalteng sebenarnya memiliki potensi besar untuk menjadi bagian dari program ini, dan berharap pemerintah pusat dapat mempertimbangkan kembali kebijakan tersebut agar masyarakat Kalteng juga dapat merasakan manfaatnya.

Rencana Pembangunan SPPG di Kalteng

Reza menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng untuk menentukan lokasi strategis pembangunan SPPG di setiap kabupaten/kota. Setiap kecamatan dengan jumlah penduduk besar diusulkan memiliki dua hingga tiga SPPG, sementara kecamatan dengan penduduk lebih sedikit akan memiliki setidaknya satu SPPG.

“Langkah ini penting untuk memastikan program berjalan merata dan tepat sasaran. Kami juga menunggu arahan lebih lanjut dari pemerintah pusat terkait skema pembiayaan, apakah menggunakan APBN, APBD provinsi, atau APBD kabupaten/kota,” jelasnya.

Anggaran Siap Disiapkan untuk SPPG

Untuk mendukung kelancaran pelaksanaan program ini, Pemerintah Provinsi Kalteng telah menyiapkan anggaran sebesar Rp67,5 miliar melalui dana Belanja Tak Terduga (BTT). Dana tersebut akan digunakan untuk mendukung pembangunan infrastruktur dan operasional SPPG apabila diperlukan.

Reza berharap pemerintah pusat segera memberikan kejelasan terkait pelaksanaan program ini, termasuk pembagian tanggung jawab antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota, agar masyarakat Kalteng dapat merasakan manfaat langsung.

Peran Aktif Pemda dalam Program Asta Cita

Selain itu, Reza menegaskan pentingnya peran aktif pemerintah daerah dalam mendukung keberhasilan program Asta Cita Presiden. Disdik Kalteng siap berkolaborasi dengan semua pihak untuk mewujudkan generasi Kalteng yang unggul dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Loading poll ...
Tutup
KERJA SAMA DENGAN KAMI_20250629_231916_0000

You cannot copy content of this page