PALANGKA RAYA – Menjelang Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Palangka Raya 2024, bakal calon Wali Kota, Fairid Naparin, telah memperoleh dukungan resmi dari dua partai politik, yakni Partai Persatuan Indonesia (Perindo) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Atas adanya dukungan tersebut, pengamat politik Kalimantan Tengah, Ricky Zulfauzan menilai Fairid akan disulitkan dalam memilih Wakilnya.
“Terkait Fairid, menurut saya yang akan menyulitkan adalah memilih pasangannya. Karena masing-masing tokoh politik banyak yang ingin menjadi pasangan Fairid,” Kata Ricky, Minggu 4 Agustus 2024.
Namun, Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Palangka Raya (UPR) tersebut memprediksi akan adanya kejutan dimenit akhir pendaftaran ke KPU.
“Di sisi lain, akan muncul kejutan-kejutan dimenit terakhir pendaftaran. Karena lobby-lobby politik masih sangat cair di DPP parpol,” ujarnya.
Selain itu, menurutnya semua rekomendasi dari partai yang dipegang para Bacalon Pilkada saat ini belum final. “Rekomendasi parpol akan bermakna jika sudah dalam berkas B1 KWK,” pungkasnya.
Diketahui, pada Senin, 29 Juli 2024 lalu, PSI secara resmi memberikan rekomendasi kepada Fairid Naparin untuk maju dalam Pilwalkot 2024. Rekomendasi tersebut diserahkan langsung oleh Ketua DPP PSI, Kaesang Pangarep, di Lapangan Sepak Bola Gaskan Arena Minisocer, Jalan Boulevard Barat Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Tinggalkan Balasan