Pengecer Gas Elpiji 3 Kg Bersubsidi Jual Rp 37 Ribu Jauh di Atas HET

Gas Elpiji 3 Kg Bersubsidi di Warung Pengecer

PALANGKA RAYA – Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya mendapati salah satu warung pengecer menjual Gas Elpiji 3 Kg bersubsidi dengan harga Rp 37 Ribu. Jauh di atas aturan Harga Eceran Tertinggi (HET).

Hal itu ditemukan saat melakukan inspenksi mendadak (sidak) ke salah satu warung pengecer Gas Elpiji 3 Kg berlokasi di simpang empat garuda Jalan Rajawali, Kelurahan Bukit Tunggal, Kecamatan Jekan Raya.

Kepala DPKUKMP Kota Palangka Raya, Samsul Rizal mengungkapkan, pihaknya menemukan warung yang menyetok sejumlah Gas Elpiji 3 Kg.

“Di tingkat pengecer kami menemukan harga lebih tinggi, karena mereka mendapat dari rantai pasarnya banyak sekali, jadi mendapati harga Rp 37 Ribu. Interval dari Rp 22 Ribu ke Rp 37 ribu kan lumayan tuh ada Rp 15 ribu (selisihnya),” kata Samsul kepada wartawan, Rabu 17 April 2024.

Sehingga pihaknya mengharapkan masyarakat bisa membeli Gas Elpiji 3 Kg bersubsidi sesuai HET di Palangka Raya yakni Rp 22 Ribu.

Samsul memaparkan, pihaknya masih mendalami dengan berbagai upaya mencari sumber permasalahan yang menyebabkan pengecer menjual Gas Elpiji bersubsidi jauh di atas HET.

“Masih kita cari penyebabnya, kan ada si penjual ke pengecer, tapi (pemilik warung) tidak bisa menyebutkan siapa penjualnya, mungkin itu diantara mereka. Sementara kita akan melihat apa faktor-faktornya,” paparnya.

Selain itu, Ia menegaskan bahwa tidak ada ketentuan yang mengatur harga Gas Elpiji 3 Kg bersubsidi di tingkat pengecer.

“Tidak ada ketentuan harga di tingkat pengecer, kita hanya menjual sampai di pangkalan. Pangkalan hanya menjual untuk warga sekitar, tidak ada ke warung-warung,” tegasnya.

Loading poll ...
Tutup
KERJA SAMA DENGAN KAMI_20250629_231916_0000

You cannot copy content of this page