CYRUSTIMES, PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Agustiar Sabran, melakukan perombakan besar-besaran terhadap jajaran pejabat tinggi pratama di lingkungan pemerintah provinsi. Pergantian mendadak ini menyasar sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), mulai dari kepala dinas, kepala badan, asisten, hingga staf ahli.

Berdasarkan dokumen resmi yang diperoleh, pergantian tersebut tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Gubernur Kalteng Nomor 188.44/181/2025 tertanggal 8 Mei 2025. Rotasi jabatan ini melibatkan sedikitnya 13 pejabat strategis di lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.

“Rotasi dalam suatu organisasi, khususnya di lingkungan pemerintahan, adalah hal yang biasa untuk penyegaran berjalannya suatu pemerintahan,” ujar Agustiar saat ditemui usai pelantikan para pejabat baru, Kamis (8/5/2025).

Dalam dokumen tersebut, terlihat sejumlah pejabat mengalami pergeseran posisi yang signifikan. Nunu Adriani yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispursip) Kalteng kini dipindahkan menjadi Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kalteng.

Sementara itu, Adiah Chandra yang sebelumnya memimpin Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kalteng, dirotasi menjadi Kepala Dispursip. Darliansjah, mantan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kalteng, kini menempati posisi Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik.

Perombakan juga terjadi pada posisi-posisi strategis lainnya. Norhani, yang semula menjabat Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kalteng, digeser menjadi Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kalteng. Agus Siswadi dari Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfosantik) dipindahkan menjadi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalteng.

Perubahan mencolok juga terjadi pada posisi asisten. Herson B. Aden yang sebelumnya menjabat Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik kini menduduki posisi Asisten Perekonomian dan Pembangunan. Sementara Shalahuddin, mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalteng, dipromosikan menjadi Asisten Pemkesra Kalteng.

Menariknya, dalam rotasi kali ini terdapat dua pejabat yang “didatangkan” dari kabupaten. Joni Gultom, sebelumnya menjabat Kepala Bappeda Kotawaringin Barat, kini dipercaya menjadi Kepala Dinas PUPR Kalteng. Rendy Lesmana, mantan Sekretaris Daerah Sukamara, ditunjuk menjadi Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPHP) Kalteng.

“Tentunya yang dilantik itu adalah orang-orang yang dinilai sudah siap mengisi jabatan itu, karena sebelumnya sudah melewati pertimbangan juga sebelum dilantik,” tegas Agustiar.

Dari komposisi pejabat yang baru dilantik, terlihat munculnya wajah-wajah baru dengan usia relatif muda. Menanggapi hal ini, Gubernur Agustiar menyatakan bahwa usia bukanlah penentu kinerja.

“Saya sendiri tua tapi semangat saya tinggi dalam bekerja, kembali pada diri sendiri,” terangnya.

Gubernur berharap agar pimpinan OPD yang baru dapat menjalankan visi-misinya untuk mengangkat harkat dan martabat masyarakat Dayak khususnya, dan masyarakat Kalimantan Tengah pada umumnya, dalam rangka “manggatang utus” (mengangkat harkat), dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).