Investasi di Kalteng Tembus Rp7,16 Triliun, Sektor Tambang Masih Mendominasi
Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM menargetkan realisasi investasi di Kalimantan Tengah tahun ini mencapai Rp25,93 triliun. Capaian pada triwulan pertama ini menunjukkan 27,6 persen dari target telah terpenuhi.
Data investasi diperoleh dari Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) yang dikirim pelaku usaha secara periodik. Untuk usaha pada tahap konstruksi, laporan disampaikan setiap enam bulan. Sementara yang sudah beroperasi, wajib melaporkan setiap triwulan.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, di bawah kepemimpinan Gubernur Agustiar Sabran dan Wakil Gubernur Edy Pratowo, terus mendorong realisasi investasi sebagai bagian dari misi pembangunan daerah. Salah satu target utama adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan sumber daya lokal berbasis hilirisasi dan prinsip ekonomi hijau serta ekonomi biru.
“Investasi bukan hanya menciptakan aktivitas ekonomi baru, tapi juga membuka lapangan kerja. Ini akan berdampak pada peningkatan pendapatan, daya beli, serta kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakat,” kata Sutoyo. “Bagi pemerintah daerah, investasi juga mendorong pertumbuhan sektor riil dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah.”
Simak Berita Lainnya dari Cyrustimes dengan Mengikuti di Google Berita