JAKARTA – Komisi Nasional (Komnas) Hak Asasi Manusia (HAM) meminta Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Tengah (Kalteng) Irjen Pol. Nanang Avianto usut tuntas peristiwa kekerasan di Desa Bangkal, Kec. Seruyan Raya, Kab. Seruyan, Kalimantan Tengah.
Kasus Kekerasan terhadap warga oleh oknum Kepolisian yang berjaga di area PT HMBP 1, Desa Bangkal, Kabupaten Seruyan, yang mengakibatkan adanya korban jiwa, mendapat banyak kecaman berbagai pihak.
Koordinator Subkomisi Penegakan HAM, Uli Parulian Sihombing mengatakan, Komnas HAM secara proaktif tengah melakukan pemantauan konflik agraria antara warga Desa Bangkal, dengan PT HMBP sejak September 2023.
Sehubungan dengan adanya peristiwa kekerasan di Desa Bangkal, Kec. Seruyan Raya, Kab. Seruyan, Kalimantan Tengah yang terjadi Sabtu 7 Oktober 2023, Komnas HAM menyampaikan, keprihatian dan dukacita yang mendalam atas peristiwa tersebut.
“Kami juga menyesalkan tindakan kekerasan yang mengakibatkan adanya korban meninggal dunia, dan luka berat,” Kata Uli di Jakarta, tanggal 08 Oktober 2023, dalam keterangannya.
Uli melanjutkan, Komnas HAM akan melakukan penyelidikan atas insiden kekerasan yang terjadi di Desa Bangkal, Kec. Seruyan Raya, Kab. Seruyan, Kalimantan Tengah.
“Meminta Kapolda Kalimantan Tengah untuk melakukan penegakan hukum terhadap anggota kepolisian atau pihak-pihak lain yang melakukan kekerasan mengakibatkan jatuhnya korban meninggal dunia, dan luka berat,” Tegasnya.
Selanjutnya, pihaknya meminta Polda Kalimantan Tengah, Pemerintah Kabupaten Seruyan serta seluruh masyarakat untuk menjaga situasi tetap kondusif.
“mendorong semua pihak untuk tidak melakukan tindakan kekerasan serta mengutamakan dialog untuk mencari solusi atas permasalahan ini.” Pungkasnya.
Sebelumnya, Beredar video bentrokan antara warga Desa Bangkal, Kabupaten Seruyan dengan Aparat Kepolisian dalam demo di area PT Hamparan Masawit Bangun Persada (HMBP) kini memakan korban.
Aksi Warga Desa Bangkal tersebut, sudah dilakukan sejak tanggal 16 September 2023 sampai hari ini 07 Oktober 2023, salah satu warga dikabarkan tewas dalam bentrokan.
Sejumlah Foto dan Video memperlihatkan seorang warga bersimbah darah sedang di bawa warga lainnya, diduga menjadi korban penembakan dari aparat kepolisian.
Follow Cyrustimes di Google Berita.
