Laksanakan Tahapan Pelayanan Kesehatan Bergerak Tahun 2023, Dinkes Kabupaten Kapuas, Sambangi Dusun Tumbang Mamput dan Desa Barunang
Kuala Kapuas- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah, melakukan tahapan Pelaksaan Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) tahun 2023.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kapuas dr. Tonon Irawaty Penjaitan, M.M melalui Kabid Kesmas Martono saat ditemui wartawan Cyrustimes.Com diruang kerjanya Jum’at, 26 Mei 2023 mengatakan, pada Minggu lalu pihaknya telah melaksanakan Advokasi dan sosialisasi, dan tahap berikutnya akan melakukan pelayanan ke Desa Lokus yang sudah ditentukan di Dusun Tumbang Mamput Desa Barunang.
“Kegiatan yang dilaksanakan selama 4 (empat) hari dari tanggal, 23 Mei sampai 27 Mei 2023, bertujuan mendekatkan akses pelayanan kepada Masyarakat yang sangat terpencil,”ujarnya.
Dalam kegiatan itu, Tim dari Dinas Kesehatan dan Puskesmas Pujun berjumlah sekitar 24 orang, terdiri dari 3 (orang) dokter spesialis dan para Medis untuk melakukan kegiatan pelaksanaan di 2 (dua) Desa yaitu di Dusun Mamput dan di Desa Barunang.
Lanjutnya, pelayanan disana berupa skrining pemeriksaan kesehatan kemudian juga pengobatan untuk pasien-pasien yang memerlukan pelayanan spesialistik.
“Jadi dokter spesialis yang ikut serta adalah dokter spesialis dalam, dokter spesialis jiwa dan dokter spesialis anak,”bebernya.
Dengan kegiatan ini, sambungnya masyarakat di daerah terpencil yang belum pernah mendapatkan pelayanan spesialistik, akan dapat merasakan pelayanan tersebut.
“Dari pertama di Dusun Mamput yang masih diwilayah Desa Barunang pasien yang dilayani sekitar 200 orang, kemudian kami juga berkegiatan di Sekolah Dasar (SD), kita disitu memberikan bantuan alat personal Hygiene kepada Siswa dan mengajarkan cara sikat gigi baik dan benar yang dilakukan oleh dokter gigi,”ungkapnya.
Disitu juga pihaknya melakukan pembinaan kepada kader-kader Posyandu dan kemudian juga tenaga-tenaga yang bisa diberdayakan untuk melakukan pelayanan di Desa tersebut, kemudian tahapan berikutnya akan melakukan Evaluasi terhadap pelayanan ini.
“Kami berharap dengan adanya kegiatan Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) ini, masyarakat semakin menyadari bahwa usaha promotif, yang artinya pencegahan-pencegahan itu lebih penting dari mengobati, karena mengobati itu membutuhkan biaya yang lebih besar,”harapnya.
”Dan kami juga mengajarkan kepada mereka, usaha-usaha apa yang bisa dilakukan oleh masyarakat untuk meningkatkan derajat sehingga tidak terjadi sakit,”pungkas Martono
Reporter: Dani Ismail
