BARITO SELATAN – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, berencana untuk menaikkan insentif atau gaji guru honorer pada tahun 2025 mendatang. Penjabat Bupati Barito Selatan, Deddy Winarwan, mengungkapkan bahwa rencananya, insentif guru honorer akan dinaikkan menjadi Rp1,2 juta per bulan.

“Dalam rencana anggaran 2025, insentif guru honorer akan kita naikkan kembali. Ini adalah langkah penting untuk meningkatkan kesejahteraan guru di daerah ini,” kata Deddy Winarwan usai acara pelantikan pimpinan definitif DPRD Barito Selatan di Buntok, Kamis (27/9).

Deddy menjelaskan bahwa dirinya telah meminta Sekretaris Daerah (Sekda) untuk segera mengkaji APBD Barito Selatan tahun anggaran 2025 agar kenaikan insentif ini dapat terwujud. “Kami berharap gaji guru honorer bisa setara dengan Upah Minimum Kabupaten (UMK) atau minimal menjadi Rp1,2 juta per bulan,” ujarnya.

Namun, ia menambahkan bahwa pihaknya masih menunggu pengesahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk mengetahui berapa transfer anggaran yang akan diterima oleh Pemerintah Kabupaten Barito Selatan dan kemudian disesuaikan dalam APBD.

Deddy juga mengungkapkan pengalamannya setelah dilantik sebagai Penjabat Bupati pada Mei 2023. Saat itu, ia melakukan kunjungan ke desa-desa dan menemukan bahwa insentif guru honorer di daerah tersebut hanya sebesar Rp250 ribu per bulan. Kondisi tersebut menjadi salah satu alasan bagi pemerintah daerah untuk segera melakukan perbaikan.