SITUBONDO – Proyek jalan desa di Mlandingan Wetan, Kecamatan Bungatan kembali menjadi sorotan. Setelah sebelumnya dilaporkan ke Inspektorat Daerah Situbondo karena kualitas pengerjaannya dinilai buruk, jalan yang belum lama selesai dibangun itu kini justru ditumbuhi rumput liar di sepanjang badan jalan.
Ironisnya, tindakan yang diambil oleh pelaksana kegiatan hanya sebatas menyemprotkan obat pembasmi rumput (rondap), bukan melakukan perbaikan struktural sebagaimana harapan warga. Padahal, proyek ini sebelumnya digadang-gadang akan meningkatkan aksesibilitas warga.
Warga mengaku kecewa atas penanganan tersebut. Mereka menilai penyemprotan rumput bukanlah solusi atas masalah kualitas proyek yang dinilai asal jadi, seperti lapisan aspal yang sangat tipis dan mudah rusak.
“Ini bukan perbaikan, cuma tambal mata. Masak jalan baru malah dirondap, bukan dibenahi lapisan jalannya,” ujar salah satu warga setempat dengan nada kecewa.
Senada dengan IF, warga sekitar, menyebut alasan minimnya anggaran menjadi dalih klasik yang digunakan untuk menghindari tanggung jawab lebih jauh. Mereka pun berharap Inspektorat Daerah benar-benar menindaklanjuti laporan dan memastikan ada audit menyeluruh terhadap proyek tersebut.
“3 hari yang lalu hanya disemprot rondap, apakah hanya dengan rondap aspal yang kualitasnya buruk akan menjadi bagus. Kalau tidak ada tindakan tegas, ke depan proyek desa bisa terus asal-asalan. Kami butuh pembangunan yang bermanfaat dan benar-benar berkualitas,” tambah IF, Sabtu 02 Agustus 2025.

Tinggalkan Balasan