KAPUAS, CYRUSTIMES.com – Lapangan Upacara Polres Kapuas di Jalan Pemuda Km 3,5, Kuala Kapuas, menjadi saksi berlangsungnya Apel Akbar Kebangsaan Buruh dan Ojol Kamtibmas serta Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi, Selasa (4/11/2025).
Apel ini dipimpin langsung oleh Kapolres Kapuas AKBP Gede Eka Yudharma, dan dihadiri oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Asisten I) Sekretariat Daerah Kabupaten Kapuas, Romulus, yang mewakili Bupati Kapuas HM Wiyatno.
Kegiatan tersebut turut diikuti oleh perwakilan Kodim 1011/KLK, jajaran Polres Kapuas, para kepala dinas dan instansi terkait, unsur TNI, BPBD, Satpol PP, Damkar, Dinas Kesehatan, serta perwakilan buruh dan pengemudi ojek online (ojol) di Kabupaten Kapuas.

Dalam amanatnya, Kapolres Gede Eka Yudharma menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta apel, khususnya para buruh dan pengemudi ojek online yang dinilai memiliki peran penting dalam menjaga keamanan serta ketahanan sosial masyarakat.
“Apel akbar ini menjadi momentum untuk mempererat sinergi lintas sektor dalam menjaga stabilitas dan ketangguhan daerah,” ujar Kapolres. “Buruh dan pengemudi ojek online adalah pilar penting yang menjaga denyut nadi ekonomi dan mobilitas masyarakat. Tanggung jawab menjaga daerah adalah tanggung jawab kita bersama.”
Kapolres juga mengingatkan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan. Ia mengimbau agar masyarakat segera melapor bila menemukan potensi gangguan kamtibmas, intoleransi, atau upaya memecah belah persatuan.
“Jadikan lingkungan sekitar sebagai ruang persaudaraan. Jauhi konflik, utamakan dialog, dan selesaikan perbedaan secara damai dan sesuai hukum,” katanya.
Terkait kesiapsiagaan menghadapi bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, dan angin kencang, AKBP Gede menekankan bahwa langkah pencegahan menjadi kunci utama.
Ia meminta masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan, memastikan saluran air tidak tersumbat, serta meningkatkan kepedulian terhadap kondisi sekitar.
Selain itu, seluruh instansi dan relawan diimbau memastikan kesiapan peralatan tanggap darurat, mulai dari logistik, evakuasi, hingga jalur komunikasi.
“Tanggap darurat dimulai dari pencegahan. Pastikan peralatan siap dan tidak ada kelalaian dalam penanggulangan bencana,” tegasnya.
Kapolres juga menyoroti pentingnya koordinasi antarinstansi dalam mengantisipasi potensi bencana. Ia mendorong BPBD, TNI-Polri, serta unsur masyarakat untuk memperkuat sistem peringatan dini dan pemetaan wilayah rawan bencana.
Menutup amanatnya, Kapolres mengajak seluruh peserta apel untuk memperkokoh solidaritas dan semangat kebangsaan.
“Apel ini adalah ikrar bahwa kita bangsa yang kuat karena bersatu dan siaga. Jadikan semangat kebangsaan sebagai fondasi menjaga keamanan, dan solidaritas sebagai energi menghadapi bencana,” tutupnya.
Apel akbar ini menjadi simbol sinergi antara pemerintah daerah, aparat keamanan, dan masyarakat Kapuas dalam mewujudkan keamanan, solidaritas, serta kesiapsiagaan menghadapi tantangan di masa depan. (*)

Tinggalkan Balasan