PALANGKA RAYA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kalimantan Tengah (Kalteng) mengeluarkan peringatan terkait potensi hujan lebat dan cuaca ekstrem yang dapat terjadi di beberapa wilayah Kalteng dalam beberapa hari mendatang.

Kepala BMKG Kalteng, Agung Sudiono Abadi, menjelaskan bahwa meskipun kelembapan udara di beberapa lapisan berkurang, labilitas lokal yang kuat masih dapat mendukung proses konvektif yang meningkatkan potensi terbentuknya awan hujan.

“Hal ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Kalimantan Tengah, yang berpotensi menimbulkan cuaca ekstrem,” ujar Agung, Jumat (14/2).

BMKG memprediksi curah hujan pada periode dasarian III Februari 2025 hingga dasarian II Maret 2025 akan berkisar antara kategori menengah hingga tinggi. Curah hujan kategori menengah (50-150 mm) diperkirakan akan terjadi di sebagian besar wilayah Kalteng. Sementara itu, curah hujan kategori tinggi (150-200 mm) diprediksi terjadi di sebagian kecil wilayah selatan dan tengah pada dasarian I Maret 2025, serta di bagian utara dan tengah pada periode yang sama.

Lebih lanjut, BMKG menyebutkan bahwa sifat hujan pada periode tersebut dapat bervariasi antara bawah normal hingga atas normal. Hujan dengan kategori bawah normal (51%-84%) diperkirakan terjadi di sebagian Barito Utara bagian timur pada dasarian III Februari 2025. Sedangkan sifat hujan kategori normal (85%-115%) diprediksi akan terjadi di beberapa bagian timur dan selatan Kalteng pada dasarian III Februari 2025, serta di bagian timur dan utara pada dasarian I Maret 2025.