Lanjut Sugianto, Porprov ini juga merupakan sarana penting untuk menjaring atlet-atlet yang akan mewakili Kalteng dalam Pra-PON maupun PON.
Maka dari itu, ia bahkan mengerahkan satuan tugas (satgas) dari Provinsi Kalteng yang akan memantau pelaksanaan Porprov Kalteng 2023 hingga atlet yang berhasil meraih juara.
Sebab, ia tidak ingin lagi ada atlet titipan dalam Pra-PON maupun PON. Para atlet yang berhak mewakili Kalteng dalam ajang tersebut harus betul-betul atlet berprestasi yang bisa dibina dan mewakili daerah untuk bertanding di tingkat lebih tinggi.
“Saya juga berpesan bagi para atlet maupun panitia, wasit dan juri agar sportif, junjung integritas dan kejujuran, serta jadikan Porprov ini sarana mempererat silaturahmi dan rasa kebersamaan,” ujarnya.
Orang nomor satu di bumi tambun bungai ini menambahkan, Porprov Kalteng 2023 diharapkan tak sekedar event olahraga tapi juga mampu mendongkrak perekonomian masyarakat, seperti pelaku UMKM, PKL, serta sarana promosi wisata dan produk unggulan daerah.
Sementara itu, Ketua Umum Panitia Porprov Kalteng 2023, Halikinnor menyampaikan Porprov Kalteng 2023 akan digelar selama 11 hari, mulai 26 Juli 2023 sampai 5 Agustus 2023.
Sasaran pihaknya pada Porprov Kalteng 2023 ini adalah sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, dan sukses pemberdayaan berbagai potensi daerah, terutama ekonomi kerakyatan.
Terkait jumlah peserta, Porprov Kalteng 2023 diikuti 7.013 peserta yang meliputi 4.619 atlet, 1.303 official, 909 panitia pelaksana dan wasit/juri, dan 182 panitia Porprov Kalteng 2023.
