PALANGKA RAYA – Ketua Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kalimantan Tengah (Kalteng), Rahmat Nasution Hamka mengegaskan, isu global tidak akan mengganggu jalannya acara event UCI MTB Eliminator World Cup 2024.

Pasalnya, peserta event UCI MTB 2024 yakni Republik Ceko merupakan salah satu negara yang menolak Palestina menjadi Anggota PBB.

Rahmat menjelaskan, menurut peraturan perundang-undangan hanya beberapa negara yang tidak ada hubungan diplomatik dengan Indonesia.

“Negara Republik Ceko kan masih ada hubungan diplomatik, ditambah Indonesia juga sebagai negara non blok,” kata Rahmat kepada wartawan usai meninjau sirkuit diselenggarakannya UCI MTB 2024, Kamis 14 Mei 2024.

Namun, meski demikian, ISSI Kalteng bersama kepolisian setempat akan terus mengantisipasi dengan menginventarisasi tingkat-tingkat kerawanan.

“Kita akan antisipasi khusus, melihat dari berita PBB kemarin ada 9 negara (menolak), yang pasti Indonesia sebagai tuan rumah (UCI MTB 2024) berpihak yang jelas kepada Palestina,” ujarnya.

Menurutnya, olahraga jangan dikaitkan dengan politik, walau ada beberapa seperti Sepakbola yang jelas memiliki banyak atlet didalamnya.

“Namun untuk Sepeda bukan untuk mengabaikan, karena sifatnya bukan Tim seperti sepakbola, namun hanya perorangan, jadi yang kita jaga bukan 11 orang, tapi hanya satu atau dua orang saja, mudah-mudahan semua berjalan lancar,” pungkasnya.

Diketahui, hasil pemungutan suara terhadap Palestina menjadi anggota PBB yang digelar Majelis Umum PBB, sebanyak 9 negara menolak dan 25 negara abstain.