Cyrustimes.com,Malang–Sepak bola Indonesia berduka, ratusan nyawa melayang akibat terjadinya kericuhan di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu malam (1/10/2022) pada laga Arema Vs Persebaya.
Menurut keterangan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dalam jumpa pers di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (2/10/2022), 174 orang meninggal dunia, sementara itu dua di antaranya merupakan anggota Polri.
Tragedi Kanjuruhan merupakan salah satu tragedi yang merenggut banyak korban jiwa.
Tragedi Kanjuruhan yang merenggut 174 nyawa ini menjadi yang terbanyak kedua dalam sejarah sepak bola dunia.
Tragedi Arema MalangĀ ini mencoreng kesuksesan mereka di tahun 2022 yang sukses menjuarai Piala Presiden 2022 usai menaklukkan Borneo FC dalam laga berformat dua putaran.
Singo Edan berpesta setelah menahan imbang Borneo FC 0-0 pada leg 2 final di Stadion Segiri, Samarinda pada Minggu (17/7/2022) malam.
Sebelumnya pada leg pertama yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Kamis (14/7/2022) lalu, Arema FC menang 1-0.
Gol tunggal tim asuhan Eduardo Almeida dalam laga tersebut dicetak oleh striker asing mereka Abel Camara.
Arema FC berhak atas mahkota juara karena menang agregat 1-0. Sebagai infromasi, gelar ini menjadikan Arema FC sebagai rajanya turnamen pramusim tersebut.
Ini karena trofi tahun ini menjadi gelar ketiga Arema FC di ajang turnamen pra musim Liga 1 itu.
Tinggalkan Balasan