Palangka Raya – Anggota DPRD Kalimantan Tengah, Bambang Irawan, menyerap sejumlah aspirasi masyarakat saat melakukan reses di Daerah Pemilihan Kabupaten Kapuas. Dalam kunjungan tersebut, warga menyoroti kebutuhan mendesak terkait infrastruktur dasar, mulai dari jalan, jembatan, hingga irigasi.
Di Dusun Sei Lunuk, warga mengusulkan pembangunan dua pintu air (tabat) dan rehabilitasi saluran sepanjang delapan kilometer di Tamban Lalung. Selain itu, mereka meminta perbaikan Jalan Behabat serta akses jalan permukiman sepanjang tiga kilometer.
“Ada juga permintaan dari Ketua BPD Terusan Raya Hulu untuk pengaspalan jalan sepanjang enam kilometer menuju Desa Sungai Baruh, termasuk pembangunan jembatan penghubung antar desa,” kata Bambang Irawan, Jumat, 18 Januari 2025.
Sebagai Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalteng, Bambang juga mencatat usulan pengerukan sungai sepanjang enam kilometer di Desa Terusan Raya Hulu, serta perbaikan jalan poros desa di Bakuntan Raya sepanjang 12 kilometer.
Permintaan serupa muncul dari warga Terusan Raya Barat yang mengusulkan perbaikan jalan lima kilometer. Warga Desa Sei Batu bahkan mengajukan pembangunan jembatan penghubung sepanjang 50 hingga 60 meter yang akan menghubungkan tiga desa sekaligus.
Di Desa Sei Jangkit, warga meminta pengaspalan jalan penghubung sepanjang 10 kilometer. Sedangkan masyarakat Desa Pulau Mambulau mengusulkan rehabilitasi kantor desa dan pembangunan empat jembatan.
Tak kalah penting, Desa Bangun Harjo menyampaikan kebutuhan perbaikan saluran irigasi dan jembatan sepanjang 35 meter menuju wilayah Sidomulyo. Sementara itu, Ketua BPD Sei Lunuk menekankan perlunya penyelesaian pengaspalan jalan utama sepanjang 3,5 kilometer di pusat kecamatan. Di sisi lain, Pj. Lurah Desa Pulau Kupang mengusulkan pembangunan kantor kelurahan baru.
