CYRUSTIMES, JAKARTA – Seruan aksi demonstrasi besar-besaran pada 25 Agustus 2025 di Gedung DPR RI dengan tuntutan pembubaran parlemen terus viral di media sosial. Namun, hingga kini belum ada konfirmasi resmi dari organisasi atau aliansi penyelenggara.

Meskipun seruan ini terdengar begitu meyakinkan di ranah maya, hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi dari aliansi mahasiswa, organisasi masyarakat sipil, atau buruh yang akan menggelar aksi tersebut.

Baca JugaSebanyak 31 Orang ASN RSUD Kapuas Menerima Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya Periode Tahun 2025
Baca JugaSahroni Sebut Wacana Bubarkan DPR Mental Tolol

Narasi ajakan demonstrasi pada 25 Agustus mulanya merupakan rencana aksi untuk warga Pati, Jawa Tengah. Hal ini diungkapkan mantan koordinator Aliansi Masyarakat Pati Bersatu, Ahmad Husein.

Namun seiring mencuatnya isu kenaikan gaji DPR, narasi berupa ajakan menggelar aksi di Gedung DPR santer beredar di media sosial dan pesan berantai WhatsApp. Seruan ini ramai disebarkan akun media sosial dengan ribuan pengikut.

Baca JugaMantan Lurah di Palangka Raya Diduga Kuasai Ratusan Hektare Tanah Secara Tak Wajar
Baca JugaLPTQ Kabupaten Kapuas Gelar Rakerda, Bahas Persiapan MTQH dan Program Kerja

“Sentimen publik terhadap DPR memuncak, netizen Seruan Demo Bubarkan DPR!!! Gelombang seruan untuk membubarkan DPR RI yang ramai di media sosial menjelang 25 Agustus 2025 bukanlah tanpa sebab,” tulis akun X @Heraloebss.

Akun X @NenkMonica juga menulis, “Demo Akbar Mahasiswa, rakyat, buruh, kpsi Di Gedung DPR-RI pada tanggal 25 Agustus 2025. Untuk proteksi diri dan aman pakai polybag/plastik sebagai penutup kepala untuk pelindung saat tembakan gas air mata diarahkan kepada kita.”

Baca JugaLokasi dan Tanggal Aksi Demo Tolak Program Transmigrasi di Kalteng
Baca JugaDinkes Kapuas Kerahkan Tim PKB, Dukungan Kesehatan Panca Banjir di Kecamatan Mandau Talawang

Dikutip dari Antara, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) yang disebut dalam ajakan tersebut justru menyatakan akan melakukan demonstrasi pada 28 Agustus, bukan 25 Agustus. Demonstrasi KSPI direncanakan serentak di beberapa tempat seperti Gedung DPR RI, Istana Presiden Jakarta, serta kota industri lain.

Demo buruh pada 28 Agustus itu akan membawa tuntutan kenaikan upah minimum sebesar 8,5-10,5 persen dan penghapusan praktik outsourcing. Aksi tersebut dinamai HOSTUM (Hapus Outsourcing, Tolak Upah Murah).

Sejatinya bahwa demo besar pada 25 Agustus 2025 direncanakan di Pati, Jawa Tengah, untuk memakzulkan Bupati Sudewo, namun aksi itu telah dibatalkan karena tercapai kesepakatan damai.

Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai penyelenggaraan demo besar 25 Agustus di DPR RI. Seruan yang viral di media sosial tersebut masih perlu dikonfirmasi keabsahannya dari organisasi terkait.

Simak Berita Lainnya dari Cyrustimes dengan Mengikuti di Google Berita