Peringatan Bulan K3 Nasional 2025 di Pasaman Barat, 12 Perusahaan Terima Penghargaan Zero Accident
PASAMAN BARAT – Peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional Tahun 2025 tingkat Kabupaten Pasaman Barat berlangsung di halaman Kantor Bupati pada Rabu, 12 Februari 2025. Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Pasbar, Risnawanto, dan diwarnai dengan pemberian penghargaan kepada 12 perusahaan yang berhasil menerapkan kebijakan zero accident atau nihil kecelakaan kerja.
Ke-12 perusahaan yang menerima penghargaan tersebut antara lain: Andalas Agro Industri, Laras Inter Nusa, Anam Koto, Sari Buah Sawit, Pasaman Marama Sejahtera, Agro Wiratama, Bakri Pasaman Plantations, Agro Wiraligatsa, Permata Hijau Pasaman, Primatama Muliajaya, Bintara Tani Nusantara, dan Rimbo Panjang Sumber Makmur.
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakil Bupati Pasaman Barat, Risnawanto, ia mengungkapkan bahwa peringatan Bulan K3 Nasional tahun ini mengusung tema “Penguatan Kapasitas Sumber Daya Manusia dalam Mendukung Penerapan Sistem Manajemen K3 untuk Meningkatkan Produktivitas”. Tema ini, menurutnya, sejalan dengan visi Presiden Prabowo untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, maju, dan sejahtera melalui pembangunan manusia yang unggul dan produktif.
“Pelaksanaan K3 dan penguatan kapasitas SDM K3 harus menjadi perhatian dan prioritas utama di dunia kerja. Pemerintah, khususnya Kementerian Ketenagakerjaan, berkomitmen untuk meningkatkan kualitas SDM dan penerapan budaya K3 yang unggul,” ujar Risnawanto.
Wakil Bupati juga menyoroti berbagai risiko baru di dunia kerja yang muncul akibat perubahan yang cepat, seperti perubahan iklim yang mempengaruhi suhu dan cuaca ekstrem, serta dampak dari perkembangan teknologi digital yang menghadirkan tantangan keselamatan dan kesehatan tenaga kerja.
“Salah satu contoh adalah perubahan iklim yang dapat meningkatkan suhu serta menyebabkan cuaca ekstrem, yang tentu berdampak pada keselamatan dan kesehatan tenaga kerja. Jika risiko-risiko tersebut tidak dimitigasi dengan baik, dampaknya bisa sangat signifikan,” tambahnya.
Risnawanto menegaskan pentingnya mitigasi dan adaptasi terhadap berbagai risiko tersebut untuk menjaga keselamatan kerja, meningkatkan produktivitas, dan menciptakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja Pasbaman Barat, Azhar, yang membacakan sambutan Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumatera Barat, memberikan apresiasi kepada perusahaan-perusahaan yang telah berhasil menerapkan K3 dengan baik. Ia juga menyampaikan bahwa risiko kecelakaan kerja di Pasbar terus menurun seiring meningkatnya kesadaran dan penerapan K3 di perusahaan-perusahaan setempat.
“Karena itu, kami memberikan penghargaan dan apresiasi kepada perusahaan yang telah menerapkan K3 dengan sangat baik di lingkungan kerja mereka,” ujar Azhar.
Peringatan Bulan K3 Nasional ini menjadi momentum penting untuk mendorong kesadaran akan pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja dalam menciptakan tempat kerja yang aman dan produktif.
Simak Berita Lainnya dari Cyrustimes dengan Mengikuti di Google Berita
