PALANGKA RAYA – Usai mendafatar di PDI-P dan NasDem, pendaftaran Abdul Razak sebagai Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) selanjutnya tertuju ke DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Selasa (30/04/2024).
Sejauh ini baru Abdul Razak yang datang mendaftar di PKS Kalteng sebagai Bacagub. PKS Kalteng sebelumnya belum menerima pendaftar dari partai lain.
Golkar dan Abdul Razak mengunjungi DPW PKS Kalteng untuk membentuk koalisi mengusung calon Gubernur Kalteng periode 2024-2029.
Sejauh ini Razak menjadi yang pertama. Ia mengungkapkan meskipun PKS hanya memiliki satu kursi di DPRD Provinsi Kalteng tetap berkontribusi membangun Kalteng.
“Selama ini saya selalu menilai PKS tetap berpatisipasi dalam kemajuan daerah,” ungkapnya.
Meski PKS hanya memiliki satu kursi koalisi dua partai ini saja sudah cukup untuk mengusung pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur.
Pasalnya Golkar memiliki delapan kursi di DPRD Kalteng sehingga jika sudah resmi membentuk koalisi maka jumlah kursi kedua partai tersebut sudah memenuhi syarat minimal mengusung paslon Gubenur dan Wagub Kalteng.
Razak juga mengungkapkan tak menutup kemungkinan jika wakilnya berasal dari PKS.
“Semua kemungkinan masih terbuka kalau hasil survey bagus dan cocok tidak menutup kemungkinan seperti itu,” kata Razak.
Tinggalkan Balasan