Makassar – Kabar duka menyelimuti institusi Kepolisian Republik Indonesia. Mantan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri), Komjen Pol (Purn) Jusuf Manggabarani, tutup usia di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (20/5/2025).
Kepergian Jenderal bintang tiga asal Gowa ini dikonfirmasi langsung oleh putranya, AKBP Edy Sabhara Manggabarani, yang kini menjabat Kapolres Pinrang.
“Iya benar, Bang. Saya baru otw dari Pinrang ke Makassar,” ujar Edy saat dihubungi oleh awak media.
Komjen Jusuf Manggabarani dikenal sebagai salah satu perwira tinggi Polri yang memiliki perjalanan karier gemilang dan disegani di kalangan kepolisian. Ia sempat menjabat sebagai Wakapolri mendampingi Jenderal Timur Pradopo di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Sosok Jusuf Manggabarani begitu melekat di benak masyarakat, bukan hanya karena jabatan prestisius nya, tetapi juga karena kisah legendaris yang menyertainya. Ia disebut-sebut sebagai jenderal yang kebal peluru.
Dalam salah satu pengalamannya saat menangani konflik di Palopo, Sulawesi Selatan, Jusuf yang kala itu berpangkat Kombes, menantang duel tembak jarak dekat dengan seorang pemimpin kelompok kriminal bernama Sukri. Peluru-peluru yang ditembakkan ke arah dadanya tak satu pun yang melukai tubuhnya. Kisah ini membuat namanya kian disegani, bahkan di kalangan pelaku kejahatan.
Jusuf Manggabarani merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akabri) tahun 1975. Pria kelahiran Gowa, 11 Februari 1953 ini telah malang melintang menduduki berbagai posisi strategis di kepolisian.
