Profil dan Rekam Jejak Empat Pasangan Calon Gubernur Kalteng
Di bawah kepemimpinannya, Kabupaten Barito Utara meraih prestasi gemilang, termasuk mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI untuk laporan keuangan daerah dari 2014 hingga 2018. Pencapaian ini menegaskan komitmennya terhadap transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran daerah.
Selain karier politiknya, Koyem juga aktif di bidang olahraga. Ia terpilih sebagai Ketua Umum Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia (ASBWI) untuk periode 2021-2025 dan sebelumnya menjabat sebagai Ketua KONI Kabupaten Barito Utara pada periode 2015-2019.
Meskipun kariernya tidak lepas dari kontroversi, termasuk gugatan hukum terkait tuduhan ijazah palsu oleh lawan politiknya, Mahkamah Konstitusi (MK) menolak tuduhan tersebut dan menyatakan bahwa Koyem tidak terbukti bersalah.
Kemenangan hukum ini semakin memperkuat posisinya di kancah politik, di mana ia terus berjuang untuk kepentingan masyarakat Kalimantan Tengah. Dengan pengalaman sebagai mantan bupati dan kepemimpinan di Partai Demokrat, Koyem bertekad untuk membawa perubahan positif dan mewujudkan aspirasi rakyat dalam pencalonannya kali ini. Masyarakat pun berharap agar Koyem dapat memberikan kontribusi signifikan bagi perkembangan daerahnya di tingkat nasional.
Supian Hadi
Lahir pada 21 Februari 1976, Supian Hadi memulai karier politiknya sebagai Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur. Dengan rekam jejak yang mengesankan, ia berhasil menjabat sebagai Bupati Kotawaringin Timur selama dua periode, dari 2010 hingga 2015 dan kemudian dari 2016 hingga 2021. Di bawah kepemimpinannya, Kabupaten Kotawaringin Timur mengalami berbagai kemajuan.