CYRUSTIMES, JAKARTA Ikatan Media Online (IMO) Indonesia mengapresiasi kinerja Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen (JAM-Intel) Kejaksaan RI, Prof. Dr. Reda Manthovani, sepanjang triwulan pertama 2025. Pujian diberikan atas keberhasilan JAM-Intel dalam mendorong efektivitas deteksi dini terhadap potensi pelanggaran hukum dan gangguan stabilitas nasional.

Ketua Umum IMO Indonesia, Yakub F. Ismail, menyebutkan bahwa sejumlah capaian positif yang diraih JAM-Intel bukan hanya menunjukkan konsistensi dalam menjalankan fungsi strategis intelijen penegakan hukum, tetapi juga menjadikan intelijen kejaksaan sebagai salah satu garda terdepan dalam upaya pencegahan.

“Dari laporan kinerja internal, JAM-Intel berhasil mengoptimalkan deteksi dini atas berbagai ancaman di bidang ekonomi, sosial, dan keamanan nasional,” ujar Yakub di Jakarta, Rabu, 30 April 2025.

Ia menilai keberhasilan tersebut tak lepas dari konsolidasi yang kuat antara pusat dan daerah dalam menyelaraskan kerja intelijen dengan kebutuhan aktual masyarakat dan pemerintah. Menurutnya, peran intelijen kini tidak lagi sebatas pendukung, tapi juga inisiator dalam banyak langkah pencegahan hukum.

Salah satu pencapaian yang mendapat sorotan publik adalah keberhasilan JAM-Intel dalam mengungkap dan menggagalkan praktik mafia tanah di sejumlah wilayah strategis. Selain itu, unit ini dinilai berhasil mengamankan berbagai program strategis nasional dari potensi gangguan hukum.

Yakub juga menekankan pentingnya penguatan sinergi antar-lembaga. “JAM-Intel terus memperkuat koordinasi dengan KPK, Polri, dan BIN dalam kerangka intelijen penegakan hukum. Ini penting untuk memastikan langkah-langkah hukum berjalan sinergis dan efektif,” ucapnya.