BARITO SELATAN – Asisten III Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Barito Selatan, Mirwansyah, mengungkapkan bahwa pengelolaan sampah di daerah ini memerlukan koordinasi, komunikasi, dan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, serta sektor swasta. Pernyataan ini disampaikannya dalam acara peluncuran kolaborasi pengelolaan sampah Panca Karya Barasih Sasameh di Buntok, Rabu (27/9).
Menurut Mirwansyah, untuk mengatasi permasalahan sampah dengan efektif, strategi yang diterapkan harus mempertimbangkan kearifan lokal dan karakteristik masyarakat setempat. “Semua strategi yang nantinya akan dilakukan, diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap permasalahan sampah yang berdaya guna dan berhasil guna,” ujarnya.
Dia juga sangat mendukung peluncuran program yang diinisiasi oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Barito Selatan, yang dianggap sebagai inovasi penting dalam menghadapi tantangan pengelolaan sampah. Namun, dia berharap agar DLH terus berinovasi dan melakukan terobosan yang terukur dalam mengatasi masalah sampah.
“Pengelolaan sampah ini bukan hanya tugas pemerintah daerah, tetapi juga memerlukan peran aktif masyarakat,” tambahnya saat membacakan sambutan Penjabat Bupati Barito Selatan, Deddy Winarwan. Mirwansyah juga menekankan pentingnya pelibatan sektor swasta dan pelaku usaha dalam pengelolaan sampah di daerah, sehingga mereka dapat memberikan kontribusi yang signifikan.
Tinggalkan Balasan